Inilah Tata Cara Dan Doa Mandi Wajib Setelah Haid

Penulis: Mita | Editor: Agnes

Haid atau menstruasi adalah salah satu peristiwa fisiologis yang terjadi pada perempuan selama masa reproduksi. Siklus ini ditandai dengan keluarnya darah dari vagina akibat proses peluruhan di dinding rahim karena tidak adanya ovulasi (pembuahan).

Menstruasi juga merupakan salah satu fitrah yang membuat perempuan menjadi istimewa. Keadaan ini juga jadi penanda bahwa seorang perempuan telah menginjak akil balig dan sudah dapat mengemban tanggung jawab dan kewajiban untuk menjalankan yang diperintahkan oleh agama.

Saat sedang dalam masa haid, perempuan tidak diperbolehkan melaksanakan ibadah wajib kepada Allah SWT, seperti salat dan berpuasa, karena sedang dalam keadaan hadas besar. Oleh karena itu, setelah masa menstruasi berakhir, perempuan harus melakukan mandi wajib agar kembali suci, sehingga bisa menjalankan ibadah wajib dengan baik. Berikut ini adalah bacaan doa niat mandi wajib setelah haid dan tata cara mandi wajib setelah haid yang bisa kita lakukan.

Bacaan Doa Niat Mandi Wajib Setelah Haid

Setiap akan melaksanakan berbagai kegiatan dalam kehidupan kita sehari-hari, pastilah dianjurkan untuk senantiasa memanjatkan doa terlebih dahulu agar Allah SWT memberikan keberkahan. Setiap kegiatan yang kita lakukan memiliki bacaan doanya masing-masing.

Inilah bacaan doa niat mandi wajib setelah haid yang dapat kita baca:

نَوَيْتُ الْغُسْلَ لِرَفْعِ الْحَدَثِ اْلاَكْبَرِ مِنَ الحَيْضِ فَرْضًا ِللهِ تَعَالَى
Nawaitul gusla lirof’il hadatsil akbari minal haidi fardhon lillahi ta’ala.

Artinya: “Aku berniat mandi wajib untuk menghilangkan hadas besar dari haid, fardu karena Allah ta’ala.”

Tata Cara Mandi Wajib Setelah Haid

Tata cara mandi wajib setelah haid tidak berbeda jauh dengan mandi wajib untuk menyucikan diri kita dari hadas besar yang lainnya. Hanya perbedaannya ada pada bacaan doa niatnya. Berikut ini adalah tata cara mandi wajib setelah haid yang bisa kita lakukan untuk menyucikan diri dari hadas besar haid:

1. Membaca basmallah.
2. Ambil air yang ada di kamar mandi, bisa dari dalam bak, ember, atau dari air yang mengalir dari keran kemudian mencuci tangan sebanyak tiga kali.
3. Bersihkan kotoran yang menempel pada tubuh kita, khususnya di area kubul dan dubur dengan tangan kiri. Pastikan tidak ada sisa darah haid atau kotoran lain yang masih menempel.
4. Setelah selesai membersihkan kemaluan dan dubur, cuci tangan kembali sebanyak tiga kali bisa menggunakan sabun mandi.
5. Kemudian membaca doa niat berwudu, lalu lakukan wudu seperti biasanya saat kita sebelum melaksanakan salat.
6. Siramkan air ke kepala tiga kali hingga ke pangkal rambut sambil membaca doa niat mandi wajib setelah haid. Setelah itu kita bisa menggunakan shampoo untuk keramas.
7. Kemudian siramkan air ke seluruh badan, selalu utamakan bagian kanan terlebih dahulu, kemudian lanjut ke bagian kiri.
8. Gosok seluruh tubuh sebanyak tiga kali hingga tidak ada satu pun bagian yang terlewatkan, bisa menggunakan sabun mandi agar lebih bersih. Bisa dimulai dari bagian depan sampai ke bagian belakang. Pastikan air yang diguyurkan membasuh seluruh bagian kulit, termasuk area lipatan kulit yang ada di tubuh kita. Perhatikan juga rambut dan bulu tebal yang ada tidak menghalangi supaya air dapat membasahi dan membersihkan seluruh kulit.

Jika di dalam langkah-langkah mandi wajib kita menyentuh kemaluan saat sudah berwudu, maka kita bisa kembali berwudu di akhir mandi wajib agar benar-benar suci.

Itulah bacaan doa niat dan tata cara mandi wajib setelah haid yang dapat dilakukan agar kita bisa menjalankan kembali ibadah kepada Allah SWT dengan baik. Semoga artikel ini dapat bermanfaat buatmu ya, Ladies!

Baca Juga:

Wajib Tahu! Inilah Manfaat Doa Nabi Yunus A.S

Kumpulan Doa Meminta Keselamatan, Pengampunan, dan Perlindungan

Kumpulan Doa Islam untuk Pengantin Baru Agar Rumah Tangga Awet