Cara Menghitung Persen Jadi Paham

Kata persen sudah sangat populer di telinga kita. Bahkan kita sangat familiar dengan symbol persen (%). Kita sering mendengar kalimat “potongan harga 20%” atau “pertumbuhan ekonomi nasional sebesar 6%. Namun masih ada yang masih bingung bagaimana cara menghitung persen. Berikut ini akan dibahas tentang pengertian, rumus, dan contoh perhitungan dengan persen.

Pengertian Persen
Persen adalah kata yang sudah diadopsi dalam kamus Bahasa Indonesia. Sen artinya seratus, “persen” artinya perseratus. Jadi angka dalam persen menunjukkan nilai angka tersebut dalam bentuk perseratus. 1% artinya 1/100, 2% artinya 2/100, 5% artinya 5/100, 45% artinya 45/100, 250% artinya 250/100 dan seterusnya. Angka dalam persen disebut persentase.

Mengapa Digunakan Angka Persen?
Persentase adalah cara yang umum untuk menunjukkan perbandingan suatu nilai dengan nilai pembanding. Persentase biasa digunakan untuk membandingkan angka-angka-angka secara relatif. Contohnya Toko A bulan ini berhasil meningkatkan 1,5% dibandingkan dengan penjualan bulan lalu. Contoh lainnya, sebuah toko memberikan potongan harga sebesar 10% untuk setiap produk yang dijual, dengan cara ini toko tersebut tidak perlu menaampilkan harga setelah diskon untuk masing-masing produk.

Rumus Menghitung Persen
Rumus menghitung persen adalah angka yang dibandingkan dibagi dengan angka pembanding, kemudian hasilnya dikalikan dengan 100%. Rumusnya adalah Sebagai berikut.

Misalnya diketahui dalam sebuah kelas terdapat 10 murid laki-laki dan 15 murid perempuan. Kita akan menghitung berapa persen jumlah murid laki-laki dalam kelas tersebut. Artinya kita ingin membandingkan jumlah murid laki-laki yaitu 10 orang dengan jumlah siswa seluruhnya (laki-laki dan perempuan) yaitu 24 orang.

% murid laki-laki = (10/25)x100% = 40%
Jadi persentase murid aki-laki dalam kelas tersebut adalah 40%

Yang perlu diperhatikan dalam menghitung persen adalah sebagi berikut:
1. tentukan angka yang dibandingkan
2. tentukan angka pembanding
3. pastikan satuan angka yang dibandingkan sama dengan satuan angka pembanding

Contoh Perhitungan Persen

Contoh Soal 1
Satu botol ukuran kecil madu berisi 100 ml, satu botol madu ukuran sedang berisi 150 ml. Berapa persen lebih banyak isi botol besar dibandingkan dengan isi botol kecil?
Jawab:
Angka yang dibandingkan = selisih isi botol = 150 – 100 = 50 ml
Angka pembanding = isi botol kecil = 100 ml

% Selisih = (50/100)x100% = 50%
Jadi isi botol sedang 50% lebih banyak dari isi botol kecil

Contoh Soal 2
Sebidang tanah kavling A berukuran panjang 12 meter dan lebar 6 meter. Sebidang tanah kavling B berukuran panjang 10 meter dan lebar 6 meter. Berapa persen lebih luaskah ukuran tanah kavling A dibanding dengan ukuran tanah kavling B?
Jawab.
Luas tanah kavling A = 15×8 = 120 m2
Luas tanah kavling B = 12×8 = 96 m2
Selisih luas = 120 – 96 = 24
Angka yang dibandingkan = selisih luas = 24 m2
Angka pembanding = ukuran kavling B = 96 m2

% Selisih luas = (24/96)x100% = 25%
Jadi tanah kavling A 25% lebih luas dari tanah kavling B

Contoh Soal 3
Diketahui harga awal sepotong baju adalah Rp.125.000,- setelah didiskon harganya menjadi Rp.90.000,- Berapa persen besarnya diskon yang diberikan oleh penjual?
Jawab:
Harga awal = Rp. 125.000,-
Harga setelah diskon = Rp. 90.000,-
Besarnya diskon = 125.000 – 90.000 = 35.000
Angka yang dibandingkan = besarnya diskon = Rp.35.000,-
Angka pembanding = harga semula = Rp.125.000,-

% Diskon = (35.000/125.000)x100% = 28%
Jadi persentase diskon baju tersebut adalah 28%.

Contoh Soal 4
Sebuah gambar dicetak ulang dengan diperbesar 2,5 kali. Berapa persen perbesaran gambar tersebut dari gambar aslinya.
Jawab:
Angka yang dibandingkan = ukuran setelah diperbesar = 2,5 kali
Angka pembanding = ukuran awal = 1 kali

% Perbesaran = (2,5/1)x100% = 250%
Jadi perbesaran gambar tersebut adalah 250%

Contoh Soal 5
Pak Mamat membeli sebidang tanah dengan harga 350 juta rupiah. Setelah beberapa saat, ia menjualnya dengan harga 420 juta rupiah. Berapa persen keuntungan yang diperoleh Pak Mamat dari menjual tanah tersebut?
Jawab:
Angka yang dibandingkan = Keuntungan = 420.000.000 – 350.000.000 = Rp. 70.000.000,-
Angka pembanding = harga beli = 350.000.000

% Untung = (70.000.000/350.000.000)x100% = 20%
Jadi persentase keuntungan yang diperoleh Pak Mamat adalah 20%

Contoh Soal 6
Andi membawa air minum dalam botol sebanyak 1,2 liter. Setelah diminum, air yang tersisa di dalam botol 750 ml. Berapa persen sisa air minum dalam botol tersebut?
Jawab:
Banyaknya air minum semula 1,2 liter = 1,2 x 1.000 ml = 1.200 ml
Sisa air minum = 750 ml
Air yang diminum = 1.200 – 750 = 450 ml
Angka yang dibandingkan = banyaknya air yang diminum = 450 ml
Angka pembanding = banyaknya air semula = 1.200 ml

% air yang diminum = (450/1.200)x100% = 37,5%
Jadi air yang telah diminum Andi adalah 37,5%

Contoh Soal 7
Diketahui sebuah drum memiliki kapasitas 160 liter minyak, Jika drum tersebut diisi 96 liter minyak, berapa persen isi drum tersebut?
Jawab:
Angka yang dibandingkan = volume minyak = 96 liter
Angka pembanding = kapasitas drum = 160 liter

% isi drum = (96/160)x100% = 60%
Jadi isi drum tersebut 60%

Contoh Soal 8
Pak Ali memiliki 12 ekor bebek, setelah beberapa bulan bebek-bebek tersebut berkembang biak sehingga jumlahnya menjadi 42 ekor. Berapa persen berkembangnya jumlah bebek Pak Ali?
Jawab:
Angka yang dibandingkan = Jumlah bebek sekarang = 42 ekor
Angka pembanding = jumlah bebek semula = 12 ekor

% Perkembangan = (42/12)x100% = 350%
Jadi persentase berkembangnya jumlah bebek adalah 350%

About Author
JadiPaham