Blog

3 Teori Kepemimpinan Menurut Para Ahli

INFORMASI PELATIHAN:

Adapun berikut diberikan beberapa definisi kepemimpinan sebelum lebih jauh mengupas tentang 3 teori kepemimpinan menurut para ahli:

Definisi kepemimpinan menurut Young yaitu suatu bentuk dominasi atas dasar kemampuan individu yang mampu mengajak dan mendorong orang lain untuk melakukan sesuatu berdasar penerimaan dari kelompok, dan mempunyai suatu keahlian khusus yang tepat dalam situasi tertentu.

* Menurut Tead, Terry, Hoyt

Kepemimpinan menurut Tead, Terry, Hoyt yaitu seni mempengaruhi orang lain supaya mau bekerjasama berdasar atas kemampuan orang tersebut dalam memberikan bimbingan dan arahan guna mencapai tujuan yang diinginkan oleh kelompok.

Definisi kepemimpinan menurut Moejiono yaitu merupakan akibat dari satu arah yang mungkin dikarenakan sang pemimpin memiliki kualitas tertentu yang membuatnya unggul di antara pengikutnya.

Dari beberapa definisi kepemimpinan di atas memang ketara adanya kesamaan dari makna kepemimpinan.

Bila disimpulkan kepemimpinan adalah kemampuan mempengaruhi orang lain, baik kelompok atau bawahan, kemampuan untuk mengarahkan sikap dan tindakan kelompoknya, mempunyaki keahlian dan kemampuan khusus pada bidang-bidang tertentu yang dibutuhkan oleh kelompok guna mencapai tujuan kelompok.

3 Teori Kepemimpinan

Efektvitas seorang pemimpin sebenarnya tidak akan pernah terlepas dari kemampuannya untuk membaca.

Membaca yang dimaksud di sini yaitu membaca situasi yang dihadapi dan menyelaraskannya dengan gaya kepemimpinan yang tepat sehingga dapat memenuhi tuntutan dari situasi tersebut.

Penyesuaian gaya kepemimpinan tersebut tentunya membutuhkan kemampuan dan menentukan ciri khas serta perilaku tertentu.

Adapun lebih lanjutnya, berikut 3teori kepemimpinan menurut para ahliyang mesti diketahui:

Teori sifat berdasar atas dasar pemikiran bahwa keberhasilan pemimpin bergantung dengan sifatnya, ciri khas yang dimiliki, dan perangainya.

Maka untuk menjadi pemimpin yang sukses dibutuhkan kemampuan pribadi seorang pemimpin. Kemampuan pribadi yang dimaksud tidak lain berupa kualitas dengan berbagai sifar, ciri, dan perangainya.

Teori perilaku berdasar atas kepemimpinan yang merupakan perilaku individu saat menjalankan kegiatan mengarahkan atau membimbing kelompok tertentu guna mencapai tujuan.

Dalam hal ini seorang pemimpin memiliki beberapa deskripsi perilaku. Mulai dari seorang pemimpin yang cenderung mengutamakan bawahan, bersikap ramah, mendukung, membela, mau mendengarkan, mau berkonsultasi, dan memikirkan kesejahteraan kelompoknya.

Namun, ada pula seorang pemimpin yang berorientasi pada bawahan atau produksi. Pemimpin yang berorietasi pada bawahan ditandai dengan adanya penekanan atas hubungan atasan dan bawahan, sementara pimpinan yang berorientasi pada produksi cenderung ditandai dengan penekanan pada segi teknis pekerjaan.

Menurut teori situasional, sukses tidaknya kepemimpinan seorang pemimpin ditentukan oleh ciri kepemimpinannya itu sendiri.

Misalnya dengan berperilaku yang sesuai dengan tuntutan situasi organisasional dan situasi kepemimpinan yang dihadapi tentu dengan mempertimbangkan faktor ruang dan waktu.

Faktor-faktor situasional yang berpengaruh pada gaya kepemimpinan bisa berupa adanya ancaman dari luar kelompok, tingkat stress, kompleksitas tugas, norma yang dianut dalam kelompok, dan masih banyak lagi.

Itulah ketigateori kepemimpinan menurut para ahliyang mesti diketahui. Kepemimpinan memang tidak cukup hanya dilihat dari satu sudut pandang saja, melainkan mencakup semua kegiatan mulai dari penyiapan secara berencana hingga dapat melatih calon pimpinan yang baru untuk masa yang akan datang guda kaderisasi yang lebih baik.